Langkah Cuan Beriklan di TikTok Ads

Langkah Cuan Beriklan di TikTok Ads

Kian lama aplikasi TikTok semakin booming, muncul di tahun 2016 hingga akhirnya meledak memiliki banyak pengguna aktif di awal pandemi. Merujuk data (kumparan.com) jumlah pengguna TikTok di Indonesia yang terdata di tahun 2022 berkisar 92,07 juta. 

Hal ini membuat TikTok menjadi media sosial kedua terbanyak pengguna setelah Whatsapp, dan dahsyatnya menjadi aplikasi dengan pendownload terbanyak sepanjang masa. Popularitas hingga perkembangannya yang pesat, menjadikan TikTok platform yang sangat dilirik para pelaku usaha, karena menjadi peluang yang besar untuk media promosi yang efektif.

Nah untuk kamu para pebisnis yang ingin melebarkan pasarnya di platform TikTok, artikel ini akan kupas tuntas bagaimana cara memulai TikTok Ads agar dapat efektif menarik audiens. Yuk simak terus sampai habis ya!

Apa itu TikTok Ads?

Sebelum mengetahui strategi beriklan di TikTok, ada baiknya kita mengetahui dan mengenal lebih jauh dulu apa itu TikTok Ads.

Merujuk data pada tahun 2020, Platform TikTok telah melampaui Facebook sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh dengan lebih dari 1 miliar pengguna, yang menjadikan TikTok sebagai pemimpin pasar yang telah banyak mendorong para pelaku usaha.

Lalu muncullah TikTok Ads, yaitu sebuah perangkat yang menyediakan beragam fitur, seperti, targeting, ad creation, insight report dan ads management. Fitur ini memiliki fungsi powerful dalam membantu brand mendapatkan perhatian dari jutaan pengguna aktif TikTok, baik itu di Indonesia maupun seluruh dunia.

Jenis-Jenis TikTok Ads

Penting untuk mengetahui jenis atau format iklan apa saja yang ada di TikTok, berikut jenis-jenisnya:

  • TopViewAds

Jenis iklan ini menjadi spot terbaik yang jangan sampai dilewatkan, TopView Ads akan muncul selama 5 detik setelah pengguna membuka aplikasi, sehingga sangat efektif jika ingin menaikkan awareness sebuah bisnis. Kelebihan berikutnya kamu bisa memberi tautan/link, yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan traffic di halaman internal maupun eksternal.

  • In-Feed Ads

Jenis iklan yang hampir mirip dengan iklan feeds Instagram, yang akan muncul pada “For Your Page”. Kamu bisa menggunakan iklan ini dengan durasi 9-15 detik, dan jangan lupa untuk menambahkan CTA (Call to Action), yaitu ajakan kepada audiens untuk bertindak, baik itu mengajak untuk membeli produk, meminta share, like atau comment, dan meminta untuk mengisi form pada link yang tersedia.

  • Brand Takeover Ads

Jenis iklan ini hampir sama dengan TopViewAds, yaitu langsung muncul ketika pengguna membuka aplikasi, namun iklan ini memiliki tampilan yang lebih dinamis dengan layar penuh, sehingga memberikan efek visual yang lebih kuat untuk menarik audiens.

Kelebihan lainnya, Ads ini tidak bisa di skip oleh pengguna, yang akan membuat iklan kamu akan ditonton sampai habis oleh mereka.

  • Branded Hashtag Challenge

Sesuai dengan namanya, jenis iklan ini menggunakan hashtag dalam promosinya, yang dapat ditemukan pengguna di fitur pencarian TikTok. Hashtag ini sangat cocok bagi brand yang ingin memperluas campaign yang sedang dijalani, sehingga pengguna dapat berpartisipasi dengan membuat konten sesuai tema campaign yang berlangsung.

Langkah Efektif Memaksimalkan TikTok Ads

1. Jangan Lupa Mengubah Akun TikTok menjadi Akun Business

Untuk meningkatkan kredibilitas bisnismu, jangan lupa untuk mengubah akun TikTok menjadi akun bisnis terlebih dahulu. Buat yang belum tahu, caranya mudah banget, langkah awal yang harus dilakukan yaitu masuk ke profil atau ‘Saya’, lalu klik titik tiga yang ada di pojok kanan atas.

Klik ‘kelola akun saya’ lalu pilih ‘Alihkan ke akun bisnis’. Selanjutnya kamu perlu mengisi beberapa informasi mengenai bisnismu.

Agar bisnismu dapat terlihat profesional, jangan sampai terlewat untuk mengisi informasi lengkap di bio, lalu lengkapilah link yang dapat mengarah ke website, marketplace, atau CS bisnis kamu.

2. Buat Konten Up-to-date sesuai dengan Tren

Hal utama untuk memaksimalkan iklan TikTok kamu adalah dengan menciptakan konten yang menarik. Terdapat beberapa format konten yang dapat kamu coba, seperti, konten product launching, behind the scene pembuatan produk, proses packaging, melakukan challenge antar tim, day in my life, testimonial, konten edukasi, dan masih banyak yang lainnya.

Penting banget untuk kamu selalu update perkembangan tren yang ada TikTok, kamu juga bisa menggunakan lagu yang sedang trend sehingga penonton dapat lebih relevan dengan konten yang disajikan.

3. Membuat Konten Berdasarkan Funnel Marketing

Funnel marketing ini menjadi ilmu dasar yang perlu kamu miliki, karena dengan menerapkannya kamu jadi tahu sejauh mana prospek dalam customer journey, yang akan membantu mengidentifikasi strategi hingga jenis konten terbaik yang dapat menghasilkan penjualan/konversi.

Funnel marketing, terbagi menjadi tiga, yaitu Awareness, Consideration, dan Conversion. Kamu dapat membuat konten Awareness dengan menciptakan interest audience, mengajak audience untuk membeli, memberikan penilaian, hingga akhirnya dapat menjadi pelanggan setia.

Berikutnya konten Consideration, yaitu jika audiens sudah tertarik dan minat dengan produk yang ditawarkan, maka saatnya kamu membuat konten berupa informasi penting dan strategis untuk menjawab rasa penasaran mereka. Caranya dengan membuat konten berisi informasi produk, seperti membuat konten mengenai variasi atau pilihan item yang tersedia.

Terakhir Conversion, yaitu membuat audience yang sudah mengenal produk dan menimbang-nimbang untuk segera melakukan pembelian, buatlah konten yang pada akhirnya merujuk pada CTA, bisa berupa chat WhatsApp, DM Instagram, menghubungi lewat telepon, atau bahkan mendatangi langsung toko kamu.

4. Pentingnya Menggunakan Hashtag

Hashtag menjadi strategi TikTok Ads yang patut kamu coba. Tujuan Hashtag sendiri yaitu untuk penanda suatu bahasan tertentu sehingga mudah ditemukan. Jadi, penting banget untuk kamu menggunakan  hashtag  pada caption, yang akan membantu konsumen untuk menemukan produk atau jasa kamu dengan mudah.

Kamu dapat menciptakan hashtag sendiri untuk ciri khas bisnis kamu, atau dapat memilih hashtag yang sudah populer.

Berikut beberapa strategi untuk kamu yang ingin memulai TikTok Ads dan memaksimalkan iklannya sehingga dapat efektif. Nah, ngomong-ngomong soal iklan, kamu udah tau belum nih pentingnya website untuk menjalankan sebuah iklan? Karena faktanya website menjadi holygrail digital marketing lho!

So, yang udah pengen banget bikin website buat jualan tapi nggak tau cara bikinnya gimana, E-Course ‘Jago Bikin Website’ jadi solusi yang tepat!

Buat kamu yang masih awam sama website tenang aja, karena cuma dalam 3 hari aja kamu udah bisa bikin website tanpa perlu ngoding, bahkan buatnya pun semudah bikin slide presentasi lho!

Ada penawaran spesial juga nih buat kamu, cukup dengan sekali bayar Rp 349.000 aja, kamu udah bisa akses e-course seumur hidup.

Dengan biaya yang minimalis, kamu udah bisa bawa pulang ilmu yang fantastis, di coaching langsung pula sama pakar dan praktisi yang udah berpengalaman.

Tunggu apalagi, tinggal selangkah lagi untuk bikin bisnis kamu jadi profesional tanpa perlu mahal! Yuk langsung daftar di link ini DAFTAR JBW

Related Posts
Leave a Reply